Jangan Menyesal Apa Yang Kau Lakukan, Wahai Para Istri!
Kebanyakan para wanita ingin berkarir di luar rumah, karena menganggap apa yang dia lakukan di rumah hanya mendidik anak dan melayani suami, menjaga rumah dan menghiasi tanpa menghasilkan apa-apa. Wanita selalu menganggap dapur, sumur dan kasur adalah aktivitas yang tidak ada maknanya bagi kehidupan. Bahkan menganggap laki-laki banyak berjasa dibandingkan wanita yang berkuta dalam tiga hal saja sumur dapur dan kasur.
Berikut kisah yang mungkin hampir sama kejadiannya dengan apa yang dikeluhkan oleh para wanita:
Diriwayatkan oleh Muslim dalam kitab shahihnya. Dari Asma' binti Yazid Ibnu Sakan rodhiyallohu Anha.
Bahwasanya Asma' suatu hari mengahdap Rosululloh shollallohu alaihi wa salam, yang saat itu beliau berada di tengah-tengah para sahabatnya rodhiyallohu anhum ajmaiin.
Asma' berkata : "Sesungguhnya aku adalah utusan para wanita kepadamu. Tidak ada seorang wanita pun yang berkata melainkan perkataannya sama dengan perkataan ku dan berpendapat seperti pendapatku.
Bahwa Allah subhanahu wa ta'ala telah mengutusmu dengan membawa kebenaran kepada kaum laki-laki dan wanita. Kami beriman kepadamu dan mengikutimu.
Sesungguhnya kami (kaum wanita) terkurung dan terkungkung di dalam rumah-rumah kalian, menjadi pemuas nafsu kalian dan mengandung anak-anak kalian.
Sementara kalian wahai kaum laki-laki diberi kelebihan atas kami dengan sholat Jumat, sholat berjamaah, mengantar jenazah dan jihad di jalan Allah. Apabila kalian pergi berjihad, Kamilah yang menjaga harta kalian dan mendidik anak-anak kalian. Maka, amalan apa yang dapat kami lakukan sehingga kami juga mendapat pahala seperti pahala kalian laki-laki. Wahai Rasulullah?
Rosululloh shollallohu alaihi wa salam mengajarkan wajahnya kepada para sahabat lalu bertanya, "Pernahkah kalian mendengar perkataan seorang wanita yang lebih baik dari pertanyaan wanita ini tentang perkara agamanya?"
Mereka (para sahabat) menjawab: "Tidak, wahai Rasulullah."
Rosululloh shollallohu alaihi wa salam bersabda: "Wahai Asma', pergilah dan sampaikan kepada para wanita yang mengutusmu, bahwa pelayanan yang baik dari salah seorang kalian kepada suaminya, mencari ridho ya dan mengharap kepuasannya memiliki pahala yang sama besarnya dengan yang engkau sebutkan."
Wahai para istri jangan menyesali apa yang kau lakukan di rumahmu walau sebatas melayani suami, mencari ridho ya dan mengharap kepuasan darinya. Ternyata pahalanya sama seperti sholat Jumat, sholat berjamaah, mengantar jenazah dan jihad di jalan Allah. Ma sya Alloh jangan remehkan apa yang kau lakukan walau cuma di rumah, walau anda tidak punya karir, walau anda tidak punya penghasilan atau anda hanya seperti pelayan. Tapi anda punya pahala yg sama seperti sholat berjamaah dan seterusnya.
Komentar
Posting Komentar